Flash disk/ flash memory atau
dinamakan memori stik ada yang menyebutnya USB drive adalah teknologi
penyimpanan sekunder. Flash memory merupakan media penyimpanan yang sangat
praktis, karena selain bentuknya yang kecil dan ramping juga memiliki kapasitas
penyimpanan yang lumayan besar, selain itu juga pemasangannya sangat mudah
yaitu menggunakan port universal serial bus (USB). Apabila kita menggunakan
system operasi windows 2000 atau yang lebih baru begitu flash memory
ditancapkan pada port USB maka akan mengenali atau mendeteksi drive flash
memory tersebut. Kapasitas yang umum beredar di pasaran saat ini antara lain 32
MB, 64 MB, 128 MB, 1GB, 2GB, dan 4GB. Karena kepraktisannya banak pengguna
komputer melakukan penyimpanan maupun backup data menggunakan flashdisk ini.
Komponen-komponen internal sebuah
flash drive yang umum
1 Sambungan USB
2 Perangkat pengontrol penyimpanan massal USB
3 Titik-titik percobaan
4 Chip flash memory
5 Oscillator kristal
6 LED
7 Write-protect switch
8 Ruang kosong untuk chip flash memory kedua
USB flash drive adalah alat
penyimpanan data memori flash tipe NAND yang memiliki alat penghubung USB yang
terintegrasi. Flash drive ini biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa
dibaca dan ditulisi dengan mudah. Per November 2006, kapasitas yang tersedia
untuk USB flash drive ada dari 128 megabyte sampai 64 gigabyte.
USB flash drive memiliki banyak
kelebihan dibandingkan alat penyimpanan data lainnya, khususnya disket atau
cakram padat. Alat ini lebih cepat, kecil, dengan kapasitas lebih besar, serta
lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki bagian yang bergerak) daripada
disket.
sumber : http://id.shvoong.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar